Selasa, 25 Februari 2020

INFORMASI REPEATER, HUB, BRIDGE, SWITCH DAN ROUTER


KOMPUTER DAN JARINGAN DASAR


INFORMASI TENTANG REPEATER, HUB, BRIDGE, SWITCH DAN ROUTER, PADA JARINGAN KOMPUTER.


Hasil gambar untuk repeater adalah🔵 REPEATER 

Repeater adalah suatu alat yang berfungsi memperluas jangkauan sinyal WIFI yang belum tercover oleh sinyal dari server agar bisa menangkap sinyal WIFI. Perangkat Repeater harus 2 alat, yakni untuk menerima sinyal dari server (CLIENT) dan untuk menyebarkan lagi sinyal Wifi (accespoint).









Hasil gambar untuk hub adalah🔵 HUB 

Hub/pusatan Eternet adalah sebuah peranti jaringan komputer yang berfungsi untuk menghubungkan peranti-peranti dengan kabel Eternet atau serat optik agar bersikap sebagai satu petak jaringan (network segment). Pusatan bekerja pada lapisan wujud (lapis 1) dalam acuan OSI (OSI model). Pusatan digunakan untuk mengalirhantarkan data dari pengguna layanan (client).



Hasil gambar untuk bridge komputer🔵 BRIDGE

Bridge adalah suatu alat yang dapat menghubungkan jaringan komputer LAN (Local arean Network) dengan jaringan LAN yang lain. Bridge dapat menghubungkan tipe jaringan komputer berbeda-beda (misalnya seperti Ethernet & Fast Ethernet), ataupun tipe jaringan yang serupa atau sama.






Hasil gambar untuk switch adalah🔵 SWITCH 

Switch adalah suatu jenis komponen jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan beberapa HUB dalam membentuk jaringan komputer yang lebih besar atau menghubungkan komputer-komputer yang memiliki kebutuhan akan bandwidth yang cukup besar.




Hasil gambar untuk router adalah🔵 ROUTER 

Router Adalah Sebuah Alat Yang Mengirimkan Paket Data Melalui Sebuah Jaringan Atau Internet Menuju Tujuannya, Melalui Sebuah Proses Yang Dikenal Sebagai Routing. Proses Routing Terjadi Pada Lapisan 3 (Lapisan Jaringan Seperti Internet Protocol) Dari Stack Protokol Tujuh-lapis OSI.





















Kamis, 06 Februari 2020

CARA INSTALASI WINDOWS 7

LANGKAH LANKAH INSTALASI WINDOWS 7

Hasil gambar untuk WINDOWS 7


1.Nyalakan PC (komputer / laptop) , kemudian masuk ke menu BIOS.


Tips: Supaya bisa masuk ke MENU BIOS, SAAT menyalakan Laptop atau Komputer seperti gambar diatas, tekan terus-menerus dengan cepat tombol F2, pada beberapa laptop merk lain tekan Esc, F1, F10 atau Del Pada Komputer.
Catatan: Pada sebagian merk laptop mungkin juga sambil menekan tombol “fn” bersamaan dengan F1/F2 dst, agar tombol tersebut berfungsi.


2.Masuk ke Menu BIOS. Pada MENU BIOS aturlah booting pertama.



3.Aturlah Booting Awal. Cari Menu Tab Boot untuk mengatur Booting Pertama



Tips: Arahkan Boot Pertama Jadi CD-DVD atau Flashdisk sesuai keinginan, Tampilan ini pun beraneka ragam tergantung merk. Ubah “Boot” pertama pada Menu “BIOS” Ke CD/DVD atau Flashdisk, namun jika dari Flashdisk ubah boot pertama ke Flashdisk, ini diperlukan agar “Booting” pertama kali membaca media CD/DVD Windows 7 atau Flashdisk.
Catatan: Khusus untuk booting pertama dari flashdisk, maka harus masukan terlebih dahulu flashdisk sebelum menyalakan komputer atau laptop.
4.Simpan Pengaturan BIOS. Klik Exit dan kemudian Exit Saving Changes dengan mengklik Yes.



Tips: Komputer atau Laptop akan segera “Restart” dari DVD. Jangan Lupa masukan terlebih dahulu DVD Windows 7 “Installer” ke Drive DVD, sebelum “restart”.


5.Mulai Booting Pertama. PC akan mulai booting dari DVD Windows 7 Installer.


Tips: Klik Apa saja pada keyboard, misalnya klik “Enter” dan waktunya hanya 5 detik, kalo 5 detik ga di klik, proses tidak akan terjadi, harus “restart” lagi.


6.Tunggu proses. Pada Langkah ini tidak melakukan apapun



7.Pilih Bahasa. Pilihlah Bahasa English, kemudian Klik Next

8.Mulai Proses Instal. Klik Install Now untuk memulai instalasi.


9.Konfirmasi Persetujuan. Klik I accept the license terms, kemudian Klik Next.











Selasa, 28 Januari 2020

JARINGAN KOMPUTER



1.jaringan berdasarkan area

LAN (Local Area Network)


Hasil gambar untuk jaringan lan
  LAN adalah suatu kumpulan komputer dimana dimana terdapat beberapa unit komputer (client) dan 1 unit komputer untuk bank data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan server dapat salingbertukar file maupun saling menggunakan printer yang terhubung pada unit-unit  komputer yang terhubung pada jaringan LAN.




Gambar terkait
MAN (Metropolitan Area Network)

   MAN adalah Sesuai dengan namanya maka jenis jaringan ini memberikan layanan hingga wilayah yang luas dan kemampuan transfer datapun berkecepatan sangat tinggi. Wilayah yang dapat menjadi cakupannya berkisar hingga 50 KM. MAN ini merupakan rangkaian LAN yang berukuran dan berjarak lebih besar.





WAN (Wide Area Network)
Hasil gambar untuk jaringan wan

       WAN adalah Jenis jaringan ini memberikan layanan lebih luas lagi dibanding MAN yaitu dapat menghubungkan suatu wilayah bahkan negara lain. WAN pada dasarnya merupakan kumpulan beberapa LAN yang ada di beberapa lokasi sehingga dibutuhkan sebuah device untuk menghubungkannya dan device itu kita sebut router.




2.Jaringan berdasarkan Jangkauan

LAN (Local Area Network)


Hasil gambar untuk jaringan lan
  LAN adalah suatu kumpulan komputer dimana dimana terdapat beberapa unit komputer (client) dan 1 unit komputer untuk bank data (server). Antara masing-masing client maupun antara client dan server dapat salingbertukar file maupun saling menggunakan printer yang terhubung pada unit-unit  komputer yang terhubung pada jaringan LAN.


(https://tkjarkom1511895s.wordpress.com/2016/01/31/jaringan-lan-kabel-cross-dengan-satu-switch/)



Gambar terkait
MAN (Metropolitan Area Network)

   MAN adalah Sesuai dengan namanya maka jenis jaringan ini memberikan layanan hingga wilayah yang luas dan kemampuan transfer datapun berkecepatan sangat tinggi. Wilayah yang dapat menjadi cakupannya berkisar hingga 50 KM. MAN ini merupakan rangkaian LAN yang berukuran dan berjarak lebih besar.


(https://culunid.blogspot.com/2018/11/pengertian-kelebihan-dan-kekurangan-man.html)



WAN (Wide Area Network)
Hasil gambar untuk jaringan wan

       WAN adalah Jenis jaringan ini memberikan layanan lebih luas lagi dibanding MAN yaitu dapat menghubungkan suatu wilayah bahkan negara lain. WAN pada dasarnya merupakan kumpulan beberapa LAN yang ada di beberapa lokasi sehingga dibutuhkan sebuah device untuk menghubungkannya dan device itu kita sebut router.


(https://www.utopicomputers.com/apa-itu-jaringan-wan-berikut-pengertian-dan-fungsinya/)


3.Jaringan berdasarkan Koneksi


Hasil gambar untuk jaringan berdasarkan koneksi
Jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Koneksi (Keterhubungan)

Berdasarkan koneksinya jaringan komputer dapat dibedakan menjadi dua jenis koneksi yang digunakan secara luas dalam mengirmkan data :
- Point-to-point links
- Broaddcast Links

Point-to-point links

Point-to-point links adalah bentuk dari koneksi dimana umumnya mengacu ke koneksi yang dibatasi untuk 2 endpoints.

Pengirim point-to-point dengan satu pengirim dan satu penerima kadang disebut juga sebagai Unicasting (unicast). Atau dapat juga dijelaskandalam jaringan komputer, transmisi unicast adalah pengiriman pesan ke satu jaringan host di jaringan switching paket.




Broadcast Links 

Broadcast Links adalah bentuk dari koneksi yang memiliki satu kanal komunikasi yang di bagi oleh semua peralatan dalam jaringan.

Beberapa sistem broadcast juga mendukung untuk melakukan sebuah teknik dimana sebuah data dikirimkan melalui jaringan ke sekumpulan komputer yang tergabung ke dalam sebuah grub tertentu yang disebut Multicasting (multicast), sedangkan group yang dituju disebut dengan multicast group

STRUKTUR KONTROL PERCABANGAN DAN OPERASI ARITMATIKA

1. Struktur kontrol percabangan dalam bahasa pemrograman 

Pecabangan if

Pecabangan if merupakan struktur kontrol pecabangan yang memiliki sebuah kondisi. Bentuk umum penulisannya adalah sebagai berikut.
if(kondisi){
 statement;
}
Contoh Penerapannya dalam kode program adalah sebagai berikut :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
main(){
 int a = 10;
 int b = 7;
 if(a>=b){
  a = 7;
  b = 10;
 }
 cout<<"Nilai A : "<<a<<endl;
 cout<<"Nilai B : "<<b<<endl;
 getch();
}

Percabangan if-else

Percabangan if-else merupakan struktur kontrol pecabangan yang memiliki sebuah kondisi yang apabila kondisi tersebut benar maka perintah yang didalamnya akan dijalankan dan apabila kondisinya salah maka ada perintah lainnya yang akan dijalankan oleh program. Bentuk umum penulisannya adalah sebagai berikut.
if(kondisi){
 statement;
}
else{
 statement;
}
Contoh Penerapannya dalam kode program adalah sebagai berikut :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
main(){
 int x;
 int angka = 10;
 cout<<"Angka 1 - 10"<<endl;
 cout<<"Masukan Tebakan anda : ";cin>>x;
 if(x==angka){
  cout<<"Tebakan anda benar"<<endl;
  cout<<"Selamat!";
 }
 else {
  cout<<"Maaf tebakan anda salah!";
 }
 getch();
}


Percabangan if-else if-else

Percabangan if-else if-else merupakan struktur kontrol pecabangan yang memiliki banyak kondisi. Bentuk umum penulisannya adalah sebagai berikut.
if(kondisi1){
 statement;
}
else if(kondisi2){
 statement;
}
else{
 statement;
}
Contoh Penerapannya dalam kode program adalah sebagai berikut :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
main(){
 int x;
 int angka = 6;
 cout<<"Angka 1 - 10"<<endl;
 cout<<"Masukan Tebakan anda : ";cin>>x;
 if(x==angka){
  cout<<"Tebakan anda benar"<<endl;
  cout<<"Selamat!";
 }
 else if(x>angka){
  cout<<"Tebakan anda terlalu besar";
 }
 else{
  cout<<"Tebakan anda terlalu kecil";
 }
 getch();
}


Percabangan switch

Percabangan switch merupakan struktur kontrol pecabangan yang juga memiliki banyak kondisi, akan tetapi kondisi dalam percabangan switch ini bertipe numerik. Default berfungsi untuk menjalankan perintah default/umum/dasar apabila kondisi tidak sesuai dengan nilai case yang ada. Bentuk umum penulisannya adalah sebagai berikut.
switch(kondisi){
 case konstanta_1:
 statement;
 break;
 case konstanta_2:
 statement;
 break;
 default:
 statement;
}
Contoh Penerapannya dalam kode program adalah sebagai berikut :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
main(){
 int nilai;
 cout<<"Masukan Nilai anda 0 - 10 : ";cin>>nilai;
 cout<<"Anda masuk kategori ";
 switch(nilai){
  case 10:
  case 9:
  cout<<"A";
  break;
  case 8:
  case 7:
  cout<<"B";
  break;
  case 6:
  case 5:
  cout<<"C";
  break;
  case 4:
  case 3:
  case 2:
  case 1:
  case 0:
  cout<<"D";
  break;
  default:
  cout<<"nilai anda tidak masuk kategori!";
 }
 getch();
}
(https://www.youtube.com/watch?v=ugfRD0CJY5w)

2.Operasi aritmatika dan logika 
=   Operator Aritmatika
Operator aritmatika adalah operator yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi
perhitungan aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan, pembagian, perkalian dll.Dalam bahasa pemrograman Pascal operator aritmatika dapat dibagi menjadi 2, yaitu :
·         Operator Aritmatika Unair
Operator aritmatika unair adalah operator aritmatika yang hanya melibatkan 1 operand saja.
·         Operator Aritmatika Biner
Operator aritmatika biner adalah operator aritmatika yang melibatkan 2 buah operand. 

o   Berikut ini merupakan berberapa operator aritmatika yang digunakan pada pemrograman Pascal antara lain :
Operator
Jenis Operasi
Tipe Operand
Tipe Hasil
Contoh

+
Penjumlahan
Integer, real
Integer, real
a + b
à 4 + 8 = 12
Pengurangan
Integer, real
Integer, real
x – 2
à 4 – 8 = -4
*
Perkalian
Integer, real
Integer, real
a * bà 4 * 8 = 32
/
Pembagian
untuk bilangan riil
Integer, real
a / b
à 8 / 4 = 2

div
Pembagian
untuk bilangan bulat
Integer Integer
13 div 3 = 4

Mod
Sisa bagi
integer
integer
13 mod 3 = 1


2      Fungsi Aritmatika
1)      Fungsi IF
berfungsi untuk mengecek apakah nilai yang kita gunakan sebagai kunci benar atau salah (memenuhi syarat atau tidak)
2)      Fungsi SUM
berfungsi untuk melakukan penjumlahan.
3)      Fungsi COUNT
berfungsi untuk melakukan COUNTER atau penjumlahan sel yang berisi data numerik.
4)      Fungsi AVARAGE
digunakan untuk menghitung rata-rata data numeric.
5)      Fungsi EXACT
digunakan untuk menghidangkan 2 buah kata, jika sama akan bernilai TRUE, jika tidak FALSE.
6)      Fungsi EXACT
digunakan untuk menghidangkan 2 buah kata, jika sama akan bernilai TRUE, jika tidak FALSE.
7)      Fungsi MIN
digunakan untuk mencari nilai terkecil dari sekumpulan data atau RANGE CELL.
8)      Fungsi SQRT
untuk menghitung akar dari bilangan X. Bilangan X tidak boleh NEGATIF (Alnisa, 2016)
·         Fungsi operator aritmatika
a. + (plus) Penambahan, Contoh: 3+3
b. – (minus) Pengurangan/Negatif, Contoh: 3–1 atau –1
c. * (asterisk/bintang) Perkalian, Contoh: 3*3
d. / (garis miring) Pembagian, Contoh: 3/3
e. % (persen) Persentase, Contoh: 20%
f. ^ (caret/tanda sisipan) Eksponen/Pangkat, Contoh: 3^2
à Keterangan :
+          : penjumlahan , contoh =a2+b2
-           : Pengurangan , contoh =a2-b2
*          : Perkalian, conton : =a2*b2
/           : Pembagian , contoh : =a2/b2
+- */     : penggabungan , contoh : =a2-b2+c3

3      Pemanfaatan Operator Aritmatika
pemanfaatan operator aritmatika untuk menyelesaikan berbagai masalah sehari-hari dengan memanfaatkan Freepascal
Urutan langkah dalam membuat program yang digunakan untuk menghitung rata-rata maupun total laba dari suatu perusahaan antara lain :

a) Menentukan jenis variabel yang digunakan

b) Menentukan input data yang akan diproses

c) Menentukan ekspresi matematika yang dapat dikaitkan dengan masalah yang dihadapi


(https://www.youtube.com/watch?v=uC98biveu6w)



INFORMASI REPEATER, HUB, BRIDGE, SWITCH DAN ROUTER

KOMPUTER DAN JARINGAN DASAR INFORMASI TENTANG REPEATER, HUB, BRIDGE, SWITCH DAN ROUTER,  PADA JARINGAN KOMPUTER. 🔵   REPEATE...